Tradisikuliner.com Jika bicara soal kuliner khas Sulawesi Selatan, satu nama yang langsung menggugah selera adalah Konro Makassar. Makanan berbahan dasar iga sapi ini terkenal karena kuahnya yang kaya rempah dan dagingnya yang empuk hingga nyaris meleleh di lidah. Lebih dari sekadar sup, Konro adalah representasi dari kehangatan budaya Bugis-Makassar yang tertuang dalam satu mangkuk penuh kelezatan.

Apa Itu Konro?

Konro merupakan sup iga sapi khas Makassar yang dimasak dengan bumbu lengkap dan kuah berwarna kecokelatan pekat. Namun, rasa Konro berbeda karena rempahnya lebih tajam, dengan dominasi ketumbar, pala, kayu manis, merica, dan lengkuas.

Asal Usul Konro yang Kaya Budaya

Konro berasal dari budaya Bugis dan Makassar yang menjunjung tinggi tradisi kebersamaan. Makanan ini sering muncul dalam acara besar seperti pernikahan, syukuran, dan pesta adat. Menyajikan konro bukan hanya soal memberi makan, tapi juga simbol dari kemakmuran, keramahan, dan penghormatan kepada tamu.

Konro juga menjadi bukti adaptasi bahan lokal dengan pengaruh luar. Penggunaan kluwek mungkin berasal dari interaksi dengan pedagang Jawa, sementara teknik merebus iga hingga lunak mencerminkan kearifan lokal dalam mengolah bagian sapi yang biasanya keras.

konro

Rahasia Kelezatan: Rempah & Kesabaran

Yang membuat begitu istimewa adalah perpaduan bumbu dan teknik memasaknya. Rempah-rempah dihaluskan dan ditumis hingga harum sebelum ditambahkan ke dalam rebusan iga. Proses memasaknya tidak bisa instan.

Bumbu dasar konro meliputi:

  • Bawang merah dan bawang putih
  • Kemiri
  • Ketumbar sangrai
  • Jinten
  • Kluwek (penentu warna hitam)
  • Kayu manis dan cengkeh

Kuah biasanya disajikan tanpa santan, namun tetap terasa kaya karena lemak alami dari iga dan intensitas bumbu.

Varian Modern: Konro Bakar

Selain versi berkuah, kini muncul versi Bakar — inovasi populer di banyak restoran Sulawesi Selatan. Teksturnya garing di luar, namun tetap lembut di dalam.

Pendamping yang Sempurna

Konro Makassar paling nikmat disantap bersama burasa atau ketupat, dua jenis lontong khas Sulsel yang dimasak dengan santan dan dibungkus daun pisang.

konro

Mengapa Wajib Dicoba?

Konro adalah kuliner khas daerah yang tidak hanya lezat, tapi juga mewakili warisan rasa dan teknik masak tradisional. Setiap sendok kuahnya menyimpan cerita tentang budaya, setiap potong iganya adalah bukti dedikasi terhadap cita rasa.

Bagi para penikmat daging atau pecinta kuliner Nusantara, mencicipi ibarat merasakan versi premium dari sup daging berempah.

Penutup

Konro Makassar bukan hanya makanan — ia adalah pengalaman rasa, tradisi, dan budaya yang menyatu dalam semangkuk sup iga. Kaya bumbu, kaya cerita.

By kuliner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *