Saat membicarakan kuliner khas dari Balikpapan, nasi kuning Haji Daud, kuliner populer di Balikpapan adalah satu nama yang tidak boleh dilewatkan. Sebuah warung sederhana yang telah menjadi legenda sejak puluhan tahun lalu, memadukan cita rasa autentik dengan kenangan masa kecil warga lokal. Kalau kamu penggemar berat nasi kuning, artikel ini adalah peta harta karun rasa yang wajib kamu baca sampai habis.

Kenapa Nasi Kuning Menjadi Ikon Kuliner Balikpapan?

Balikpapan, kota minyak yang sarat keberagaman budaya, punya keistimewaan tersendiri dalam dunia perkulineran. Salah satu bintangnya tentu saja nasi kuning.

Sejarah Singkat Nasi Kuning Haji Daud

Nasi kuning Haji Daud bukanlah nama baru. Warung legendaris ini sudah berdiri sejak tahun 1980-an dan tetap setia menyajikan rasa yang konsisten. Pak Haji Daud, sang pendiri, meracik sendiri bumbu rempah dengan takaran rahasia keluarga yang tak pernah berubah hingga kini.

Lokasi Strategis di Pusat Kota Balikpapan

Kalau kamu jalan-jalan ke Jalan Ahmad Yani, pasti bisa mencium harum nasi kuning yang menggoda dari kejauhan. Warung Haji Daud selalu ramai dari pagi buta. Jangan heran kalau antreannya bisa sampai ke trotoar.

Menu Andalan: Nasi Kuning Komplit

1. Telur Balado Pedas Manja

Telur rebus yang disiram sambal balado khas Haji Daud ini punya rasa pedas yang menggigit tapi tetap nikmat. Teksturnya kenyal, cocok jadi pelengkap utama nasi kuning hangat.

2. Ayam Goreng Berempah

Ayam goreng di sini bukan ayam biasa. Dibalur bumbu rempah kuning, lalu digoreng hingga garing di luar tapi juicy di dalam. Makan satu saja rasanya nggak cukup.

3. Ikan Haruan Masak Habang

Ini dia lauk favorit orang Banjar yang ikut meramaikan sajian nasi kuning. Rasanya manis gurih dengan sambal merah kental, cocok banget buat kamu yang suka ikan.

4. Abon Sapi dan Sambal Cumi

Dua lauk pelengkap ini jadi pemanis sekaligus penguat rasa. Abon sapinya halus dan tidak terlalu manis, sedangkan sambal cuminya pedas-pedas nagih.

Ciri Khas Nasi Kuning Haji Daud

Beras Pulen dengan Santan Kental

Yang bikin nasi kuning Haji Daud beda dari yang lain adalah pemakaian santan kental asli, bukan santan instan. Ini yang bikin tekstur nasi lebih lembut dan aroma kunyit serta serai benar-benar nendang.

Sambal Khas Warung

Sambalnya bukan sambal sembarangan.

Pelayanan yang Ramah dan Cep

Meskipun ramai, pelayanan di warung ini tetap cepat dan rapi. Pegawainya sudah paham alur kerja sejak lama, dan senyum mereka selalu siap menyambut pelanggan dari mana saja. Bahkan banyak pengunjung luar kota yang sengaja datang hanya untuk menikmati nasi kuning Haji Daud.

Harga Bersahabat untuk Semua Kalangan

Harga yang sangat bersahabat buat makan enak ala sultan.

Testimoni Para Penikmat Setia

“Setiap kali pulang kampung, saya selalu mampir ke nasi kuning Haji Daud. Rasanya nggak pernah berubah sejak zaman saya masih sekolah,”
ujar Ibu Yani, warga asli Balikpapan yang kini merantau ke Jakarta.

“Saya suka banget ayam gorengnya, renyah banget! Dan nasinya harum banget, kayak masakan nenek saya dulu,”
kata Andri, pengunjung dari Samarinda.

Tips Berkunjung ke Warung Nasi Kuning Haji Dau

  • Datang pagi hari, karena kalau lewat jam 10 biasanya beberapa lauk favorit sudah habis.
  • Bawa uang tunai, karena belum semua pembayaran digital tersedia.

Kuliner Legendaris yang Tak Lekang oleh Waktu

Menjajal nasi kuning Haji Daud, kuliner populer di Balikpapan bukan sekadar urusan mengisi perut. Ini adalah pengalaman rasa yang membawa kita pada kenangan, kehangatan, dan kelezatan asli racikan rumahan. Setiap suapan mengandung cerita, dan setiap piring menghidupkan kembali tradisi yang masih dijaga erat oleh keluarga Haji Daud hingga hari ini.

By kuliner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *