Jika Anda sedang merencanakan perjalanan ke Rusia atau sekadar ingin mengenal budaya negara yang terkenal dengan arsitektur onion domes-nya ini, maka mengenal kuliner khas Rusia adalah pintu gerbang yang lezat untuk memahami kehidupan sehari-hari masyarakatnya. Dalam artikel 7 Kuliner Khas Rusia yang Paling Populer dan Lezat ini, Tradisi Kuliner akan menjelajahi berbagai hidangan ikonik Rusia yang tak hanya menggoda lidah, tapi juga membawa kita menyusuri sejarah panjang dari negeri para tsar.
Mengapa Kuliner Rusia Begitu Istimewa?
Perpaduan Iklim, Tradisi, dan Sejarah
Rusia, dengan iklim ekstrem dan sejarah panjang, mengembangkan beragam makanan yang hangat, padat gizi, dan kaya rasa. Setiap suapan kuliner Rusia tak hanya memberi rasa kenyang, tetapi juga cerita. Dari meja petani Siberia hingga pesta kerajaan Romanov, kuliner Rusia adalah warisan hidup yang tetap bertahan hingga kini.
1. Borscht – Sup Bit Merah yang Melegenda
Sup Merah yang Menghangatkan Jiwa
Borscht adalah salah satu makanan paling ikonik dari Rusia. Sup ini berbahan dasar bit merah, menghasilkan warna merah keunguan yang khas dan menggoda. Biasanya disajikan dengan sour cream (smetana) dan roti hitam. Meskipun dikenal luas di Ukraina, borscht telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner Rusia.
Rasanya? Asam segar, sedikit manis, dan penuh dengan sayuran segar dan daging sapi.
Biasanya disantap sebagai pembuka sebelum hidangan utama, terutama saat musim dingin tiba.
2. Pelmeni – Pangsit Daging yang Mendunia
Saudara Jauh dari Dumpling Asia
Bayangkan pangsit kecil berbentuk bulan sabit yang di dalamnya memiliki isian campuran daging sapi, babi, atau domba, dengan bumbu lada hitam dan bawang. Itulah pelmeni, makanan yang sangat populer di Rusia. Pelmeni biasanya direbus, lalu disajikan dengan mentega cair, sour cream, atau bahkan cuka.
Konon, pelmeni berasal dari Siberia dan dibuat untuk bertahan dalam suhu beku saat musim dingin.
Mudah dibuat massal, disimpan beku, dan dimasak kapan saja. Efisien dan tetap lezat.
3. Blini – Pancake Tipis Serbaguna
Simbol Hari Raya dan Keberuntungan
Blini adalah pancake tipis khas Rusia yang mirip dengan crepe Prancis. Hidangan ini memiliki tempat khusus dalam perayaan rakyat Rusia seperti Maslenitsa — festival musim semi. Penyajiannya dengan topping manis seperti selai buah, madu, atau krim kental, ataupun versi gurih dengan kaviar dan ikan asap.
Dalam budaya Rusia, blini melambangkan matahari dan harapan akan musim yang lebih hangat.
Makan blini adalah bagian dari tradisi. Rasanya lembut, ringan, dan menyenangkan di lidah.
4. Beef Stroganoff – Hidangan Daging Berkuah Krim
Mewah, Kaya Rasa, dan Sangat Ikonik
Beef Stroganoff lahir di dapur bangsawan abad ke-19, dan kini telah mendunia. Potongan tipis daging sapi ditumis dengan bawang bombay dan jamur, kemudian dimasak dengan saus krim yang lembut. Disajikan bersama nasi, kentang tumbuk, atau pasta.
Nama “Stroganoff” berasal dari keluarga bangsawan Stroganov, pelindung seni dan budaya Rusia.
Hidangan ini menggambarkan sisi kuliner khas Rusia yang mewah namun tetap hangat dan rumahan.
5. Shchi – Sup Kubis Fermentasi yang Legendaris
Sup Tua yang Bertahan Berabad-abad
Shchi adalah sup tradisional Rusia berbahan dasar kol (kubis) yang bisa terbuat dari kol segar atau hasil fermentasi (sauerkraut). Dengan tambahan kentang, wortel, dan potongan daging, shchi menjadi salah satu makanan wajib di meja makan keluarga Rusia.
Versi shchi dari kol asam memiliki rasa khas yang tajam dan menggugah selera.
Di masa lalu, makanan ini begitu penting sampai muncul pepatah:
“Shchi da kasha – pishcha nasha”
(Shchi dan bubur adalah makanan kita)
6. Kasha – Bubur Gandum Penuh Kehangatan
Sahabat Sarapan Sehari-hari Warga Rusia
Jika Anda berpikir bubur hanya milik Asia, tunggu sampai mencicipi kasha. Terbuat dari berbagai jenis biji-bijian seperti buckwheat (soba), millet, atau oat, kasha adalah menu sarapan pokok yang penuh nutrisi. Penyajiannya manis dengan madu dan buah kering, atau gurih dengan mentega dan susu.
Di Rusia, makan kasha berarti Anda benar-benar memulai hari dengan kuat dan sehat.
Bubur ini sudah terkenal sejak abad pertengahan dan tak pernah kehilangan tempatnya di hati orang Rusia.
7. Pirozhki – Roti Isi yang Menyatu dengan Jalanan Rusia
Camilan Cepat, Murah, dan Mengenyangkan
Pirozhki adalah roti panggang atau goreng berisi berbagai bahan: daging cincang, kentang, jamur, atau kol. Anda bisa menemukannya di stasiun metro, pasar rakyat, atau kedai teh. Pirozhki begitu populer karena praktis dan fleksibel untuk berbagai isian.
Bahkan dalam literatur Rusia klasik, pirozhki sering disebut sebagai makanan rakyat.
Mudah memakannya sambil jalan, dan selalu menggoda dengan aroma hangat dari oven batu tradisional.
Kuliner Rusia dalam Sentuhan Modern
Tradisi Lama, Inovasi Baru
Meski banyak dari makanan ini berakar pada resep kuno, banyak restoran Rusia kini memberikan sentuhan modern pada penyajiannya. Deconstructed pelmeni, borscht foam, dan stroganoff vegan adalah contoh bagaimana kuliner Rusia terus berevolusi, tanpa kehilangan identitasnya.
Tips Menikmati Kuliner Khas Rusia di Negeri Asalnya
Jangan Takut Mencoba!
- Kunjungi restoran lokal, bukan hanya tempat turis. Di sanalah rasa otentik hidup.
- Cari menu dengan tulisan “домашняя кухня” (domashnyaya kukhnya) yang berarti masakan rumahan.
- Nikmati dengan vodka atau kvass—dua minuman yang sering jadi teman makan orang Rusia.
Warisan Kuliner Khas Eropa Timur di Rusia
Dalam 7 Kuliner Khas Rusia yang Paling Populer dan Lezat, kita melihat betapa kayanya warisan kuliner Rusia yang menggabungkan elemen sejarah, budaya, dan kondisi geografis yang unik. Dari sup bit merah borscht hingga pangsit daging pelmeni, dan dari bubur sederhana kasha hingga blini yang melambangkan matahari, semuanya mencerminkan kedalaman identitas bangsa Rusia yang penuh warna. Jadi, lain kali Anda ingin mencicipi sesuatu yang berbeda, cobalah selami dunia kuliner Rusia yang hangat dan menawan.
Priyatnogo appetita! (Selamat makan!)