Ketika mendengar kata gorengan, banyak orang Indonesia langsung membayangkan tempe mendoan, pisang goreng, atau bakwan sayur. Namun, 7 gorengan ala Eropa yang lezat punya dunia rasa yang sama sekali berbeda—unik, kreatif, dan memadukan sentuhan tradisional dengan tradisi cita rasa khas benua biru. Di setiap negara, ada kebanggaan tersendiri dalam menyajikan hidangan goreng yang renyah di luar namun lembut di dalam, seolah bercerita tentang sejarah kuliner mereka yang panjang.


Kelezatan Gorengan di Eropa

Gorengan ala Eropa

Eropa bukan hanya rumah bagi pasta Italia atau croissant Prancis, tetapi juga bagi aneka gorengan yang menggoda. Mulai dari makanan jalanan (street food) hingga sajian restoran kelas atas, gorengan di Eropa punya identitas kuat. Ada yang penyajiannya dengan saus krim, ada pula yang menikmatinya hangat bersama bir dingin di pub.


1. Croquettes – Kelezatan Renyah dari Spanyol dan Belanda

Croquettes adalah bola-bola goreng berisi adonan kentang atau campuran daging cincang dengan saus béchamel. Di Spanyol, croquetas memiliki isian dengan jamón ibérico atau keju Manchego, sementara di Belanda terkenal sebagai kroket dengan isi ragout daging sapi.
Renyah di luar, lembut di dalam—cocok menyantapnya saat hangat dengan saus mustard atau mayones.


2. Fish and Chips – Ikon Gorengan Inggris

Tidak ada daftar gorengan ala Eropa yang lezat tanpa menyebut fish and chips. Potongan ikan putih seperti cod atau haddock dilumuri adonan tepung lalu digoreng hingga keemasan. Disajikan bersama kentang goreng tebal dan cuka malt, hidangan ini adalah simbol comfort food Inggris yang sudah mendunia.


3. Arancini – Bola Nasi Goreng Khas Italia

Dari Sisilia, Italia, hadir arancini—bola nasi berlapis tepung roti yang digoreng hingga renyah. Isinya bervariasi, mulai dari daging cincang, saus tomat, kacang polong, hingga keju mozzarella yang meleleh. Tekstur luar yang garing berpadu sempurna dengan isiannya yang gurih membuat arancini tak pernah absen dari pesta dan pasar tradisional Italia.


4. Churros – Manisnya Gorengan Spanyol

Kalau mencari gorengan manis, churros adalah pilihan tepat. Goreng adonan tepung memanjang, lalu tambahan dengan gula dan kayu manis. Biasanya penyajiannya dengan chocolate dip kental. Di pagi hari di Spanyol, churros con chocolate adalah sarapan favorit yang menghangatkan perut dan hati.


5. Beignets – Donat Ala Prancis

Beignets adalah gorengan ala Prancis yang populer di kawasan New Orleans, Amerika, namun akarnya tetap dari Eropa. Teksturnya ringan dan empuk seperti bantal kecil, dengan tambahan gula bubuk melimpah. Cocok menikmatinya bersama kopi hitam panas di sore hari.


6. Schnitzel – Daging Goreng Tipis Khas Austria dan Jerman

Schnitzel adalah irisan daging tipis—biasanya daging sapi muda (veal) atau ayam—yang sudah terbalur tepung roti lalu goreng hingga renyah. Wiener Schnitzel dari Austria bahkan diakui sebagai warisan kuliner nasional. Hidangan ini biasanya disajikan dengan irisan lemon, kentang, dan salad segar.


7. Calamari Fritti – Gurita Goreng Renyah dari Italia

Tidak lengkap membahas 7 gorengan ala Eropa yang lezat tanpa menyebut calamari fritti. Cincin-cincin cumi berlapis tepung, proses goreng yang cepat dalam minyak panas, lalu tambahkan taburan garam dan penyajiannya dengan saus aioli atau marinara. Ringan, gurih, dan sangat populer di tepi pantai Italia.


Rahasia Kerenyahan Gorengan Ala Eropa

Untuk mendapatkan kerenyahan sempurna, teknik menggoreng di Eropa biasanya melibatkan:

  • Minyak panas stabil (sekitar 170–180°C).
  • Baluran tepung atau breadcrumbs yang merata.
  • Penggorengan cepat agar bagian dalam tetap lembut.

Bahan pelapisnya pun bervariasi: ada yang menggunakan tepung roti kasar (panko), adonan tepung cair (batter), atau kombinasi tepung dan telur.


Gorengan Ala Eropa vs Gorengan Nusantara

Meski sama-sama mengandalkan teknik deep-fry, perbedaan terletak pada bahan dan bumbu. Gorengan Nusantara cenderung memanfaatkan rempah seperti bawang putih, ketumbar, dan kunyit, sementara Eropa lebih sering memakai herbs seperti rosemary, parsley, atau thyme.
Keduanya punya daya tarik masing-masing—satu menghadirkan rasa hangat dan aromatik, yang lain menawarkan kesegaran dan kekayaan rasa dari bahan berkualitas.


Mengapa Gorengan Ala Eropa Populer di Dunia

  • Rasa universal yang bisa diterima berbagai lidah.
  • Penyajian kreatif yang cocok untuk semua suasana, dari santai hingga formal.
  • Variasi bahan yang luas, mulai dari daging, seafood, sayur, hingga nasi.

Tips Menikmati Gorengan Ala Eropa di Rumah

  1. Gunakan minyak berkualitas tinggi seperti sunflower oil atau canola oil.
  2. Pastikan bahan benar-benar kering sebelum melapisinya dengan tepung.
  3. Jangan terlalu banyak memasukkan bahan sekaligus ke dalam minyak agar panasnya stabil.
  4. Sajikan segera setelah proses goreng untuk menjaga tekstur renyah.

Penutup

Dari croquettes Spanyol hingga calamari fritti Italia, 7 gorengan ala Eropa yang lezat adalah bukti bahwa makanan sederhana bisa menjadi luar biasa jika berpadu dengan kreativitas dan bahan berkualitas. Tidak hanya memanjakan lidah, setiap gigitan juga membawa kita pada perjalanan rasa melintasi benua. Jadi, kapan Anda terakhir mencoba gorengan ala Eropa?

By kuliner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *