Mengenal Jamon. Kuliner Khas Spanyol yang paling terkenal bukan hanya soal daging yang diawetkan, melainkan sebuah tradisi kuliner yang panjang, sebuah seni yang diwariskan turun-temurun, dan sebuah simbol kuliner yang menjadikan Spanyol dikenal di seluruh dunia. Jika Anda pernah berjalan-jalan di kota-kota Spanyol, hampir pasti Anda akan menemukan potongan jamon yang menggantung di etalase toko maupun restoran. Kehadiran jamon tidak sekadar makanan, melainkan juga bagian dari identitas budaya negeri matador.
Apa Itu Jamon?
Secara sederhana, jamon adalah daging ham khas Spanyol yang sudah melalui proses pengawetan dan juga proses pengasinan dan pengeringan alami selama berbulan-bulan hingga bertahun-tahun. Daging yang digunakan biasanya berasal dari kaki belakang babi, dan metode pengolahannya sangat khas hingga menghasilkan rasa unik yang sulit ditiru negara lain.
Jenis jamon yang paling terkenal adalah:
- Jamon Serrano – dibuat dari babi putih, biasanya dikeringkan di pegunungan.
- Jamon Ibérico – dibuat dari babi hitam Spanyol (cerdo ibérico), terkenal dengan kualitasnya yang sangat premium.
Sejarah Singkat Jamon di Spanyol
Menggali sejarah jamon berarti menyelami ribuan tahun lalu. Orang-orang Romawi kuno telah mengenal teknik pengawetan daging dengan garam untuk kebutuhan perang dan perjalanan jauh. Tradisi ini kemudian berkembang pesat di Spanyol, terutama di daerah dengan iklim pegunungan yang cocok untuk proses pengeringan alami.
Sejak abad pertengahan, jamon sudah menjadi simbol status sosial. Keluarga bangsawan hingga gereja katedral sering menyajikan jamon sebagai hidangan istimewa dalam perjamuan. Kini, tradisi itu masih hidup, dan jamon dianggap sebagai salah satu kuliner paling bergengsi di Spanyol.
Mengenal Jamon. Kuliner Khas Spanyol yang paling terkenal
Bagi masyarakat Spanyol, jamon bukan sekadar makanan. Ia adalah ikon nasional, sama seperti paella atau tapas. Tak heran jika hampir di setiap rumah, restoran, hingga pesta perayaan selalu ada potongan jamon. Bahkan, bagi turis, mencicipi jamon sering dianggap sebagai “ritual wajib” saat berkunjung ke Spanyol.
Jenis-Jenis Jamon yang Harus Anda Ketahui
1. Jamon Serrano
Dibuat dari babi putih biasa, jamon serrano merupakan jenis yang paling mudah anda temukan. Proses pengeringannya berkisar antara 7–16 bulan. Menghasilkan rasa yang gurih, sedikit asin, dengan tekstur yang cukup kenyal.
2. Jamon Ibérico
Jenis ini sering disebut sebagai the king of ham. Dibuat dari babi hitam Spanyol, jamon ibérico memiliki rasa jauh lebih kompleks dan tekstur yang lembut meleleh di mulut. Ada beberapa tingkatan berdasarkan makanan babinya:
- Ibérico de Bellota – babi hanya boleh makan biji ek (acorn).
- Ibérico Cebo de Campo – pemberian makan babi dengan campuran rumput alami dan biji-bijian.
- Ibérico Cebo – babi lebih banyak mengkonsumsi pakan buatan.
Proses Pembuatan Jamon yang Otentik
Keistimewaan jamon terletak pada proses pembuatannya yang alami dan tradisional. Langkah-langkah utamanya antara lain:
- Pengasinan – tutupi daging dengan garam laut untuk menarik keluar kelembapan.
- Pencucian dan Istirahat – berishkan garam, lalu biarkan daging dalam suhu dingin.
- Pengeringan dan Pematangan – gantung daging di ruang terbuka berventilasi alami selama berbulan-bulan.
- Penuaan – untuk jamon ibérico, proses ini bisa mencapai lebih dari 36 bulan.
Hasil akhirnya adalah daging dengan aroma kuat, warna merah kehitaman, dan cita rasa yang dalam.
Kenikmatan Rasa Jamon
Rasa jamon sangat khas: asin, gurih, sedikit manis, dengan aroma kacang dan tekstur yang bisa lembut atau kenyal tergantung jenisnya. Banyak orang menggambarkan sensasi makan jamon ibérico seperti butter yang meleleh di lidah, karena lemaknya halus dan berpadu sempurna dengan daging.
Cara Menyajikan Jamon dengan Benar
Di Spanyol, ada tata cara khusus untuk menyajikan jamon.
- Irisan Tipis – proses pengirisan jamon harus setipis mungkin agar rasa dan aroma keluar maksimal.
- Penyimpanan – biasanya dengan cara menggantungnya di tempat sejuk dengan posisi khusus.
- Pasangan Tepat – cara menikmati jamon biasanya dengan roti, keju, zaitun, atau segelas anggur merah (vino tinto).
Jamon dalam Kehidupan Sehari-hari Orang Spanyol
Bagi orang Spanyol, jamon adalah simbiosis antara budaya dan kuliner. Saat Natal, pesta keluarga, hingga perayaan kota, jamon selalu hadir. Bahkan, dalam acara bisnis sekalipun, menyajikan jamon merupakan bentuk penghormatan bagi tamu.
Fakta Menarik tentang Jamon
- Spanyol adalah produsen jamon terbesar di dunia.
- Harga satu kaki jamon ibérico de bellota bisa mencapai ribuan euro.
- Ada festival khusus jamon di kota Aracena dan Jabugo.
- Profesi pemotong jamon profesional terkenal dengan sebutan cortador de jamón, dan itu adalah pekerjaan bergengsi.
Mengapa Jamon Sangat Istimewa?
Alasan jamon begitu berharga bukan hanya karena rasanya, tetapi juga karena proses panjang, tradisi, dan simbolisme yang menyertainya. Dari peternakan babi hingga meja makan, setiap langkah melibatkan ketelitian dan penghormatan terhadap budaya kuliner Spanyol.
Kesimpulan: Mengenal Jamon. Kuliner Khas Spanyol yang paling terkenal
Mengenal Jamon. Kuliner Khas Spanyol yang paling terkenal bukan hanya memberi kita pemahaman tentang makanan lezat, tetapi juga tentang identitas dan kebanggaan bangsa Spanyol. Lebih dari sekadar ham, jamon adalah warisan budaya, simbol perayaan, dan karya seni kuliner yang tak tergantikan. Jika suatu hari Anda berkesempatan menginjakkan kaki di Spanyol, jangan lewatkan untuk mencicipi seiris jamon—karena dari situlah Anda akan benar-benar memahami arti keaslian rasa.