Pernah dengar soal Ikan Fermentasi Bau Busuk yang jadi Makanan Khas Swedia? Kalau belum, siapkan mental dan hidungmu, karena makanan yang satu ini bukan cuma unik — dia legendaris! Bukan karena tampilannya yang menggoda atau rasanya yang mewah, tapi karena bau menyengatnya yang bikin orang kabur sebelum sempat mencicipi. Tapi tunggu dulu, di balik aroma “eksentrik”-nya, ada cerita kuliner yang dalam, kaya, dan penuh tradisi.

Khas Swedia

Asal Mula Surströmming, Si Ikan Bau yang Menggoda

Makanan ini punya nama asli Surströmming — berasal dari kata dalam bahasa Swedia yang berarti herring asam. Herring sendiri adalah jenis ikan kecil dari Laut Baltik yang melimpah di kawasan Nordik. Tradisi mengawetkan ikan ini dimulai sejak abad ke-16, waktu itu pendingin belum ada, jadi fermentasi adalah jalan ninja mereka buat bertahan hidup.

Bagaimana Proses Fermentasinya?

Jangan bayangin ini kayak ikan asin biasa ya. Prosesnya rumit dan… yah, sedikit gila. Ikan segar dibersihkan separuh (isi perut dikeluarkan sebagian), lalu direndam dalam air garam ringan dan didiamkan selama berbulan-bulan. Fermentasi terjadi secara alami karena enzim dan bakteri di dalam tubuh ikan yang belum sepenuhnya bersih tadi.

Bau Busuk yang Jadi Daya Tarik

Satu hal yang bikin Surströmming viral di internet adalah baunya. Serius, ini bukan hiperbola. Banyak orang yang buka kalengnya di luar rumah karena aromanya bisa bikin satu ruangan sepi seketika. Kombinasi antara bau keju basi, telur busuk, dan sesuatu yang terpendam di rawa-rawa selama berabad-abad, semuanya menyatu dalam satu gigitan legendaris.

Kenapa Orang Swedia Suka Makanan Ini?

Kita mungkin bertanya-tanya, kenapa ada orang yang rela makan ini? Jawabannya simpel: budaya, tradisi, dan kenangan keluarga. Bagi orang Swedia, terutama di wilayah utara, makan Surströmming adalah bagian dari perayaan musim panas, berkumpul di luar rumah, bareng keluarga dan teman, ditemani kentang rebus, roti tipis (tunnbröd), dan krim asam.

Bukan untuk Pemula: Rasa yang Butuh “Latihan”

Kalau kamu baru pertama kali mencoba, dijamin kamu bakal kaget. Rasanya asin, tajam, dan asam dengan tekstur lembut, agak mirip daging busuk (ya, jujur aja). Tapi bagi mereka yang tumbuh bersama hidangan ini, justru itu yang dicari. Ada sensasi nostalgia dan kebanggaan tersendiri saat bisa menikmatinya.

Ikan Fermentasi Bau Busuk yang jadi Makanan Khas Swedia di Mata Dunia

Banyak orang luar Swedia penasaran dan mencoba. Tak sedikit yang gagal. YouTuber dan influencer kuliner dunia berlomba-lomba bikin reaction video saat membuka kaleng Surströmming. Bahkan beberapa maskapai melarang kaleng Surströmming dibawa dalam pesawat karena tekanan udara bisa membuatnya meledak… dan itu jelas bukan hal yang ingin kamu alami di 35.000 kaki.

Jadi Simbol Nasional dan Identitas Budaya

Bagi Swedia, Surströmming bukan sekadar makanan. Ini identitas kuliner yang kuat. Bahkan ada festival khusus untuk menyambut musim Surströmming yang jatuh setiap bulan Agustus. Orang-orang berkumpul, membuka kaleng dengan hati-hati, lalu bersulang di udara terbuka — karena kalau dilakukan di dalam ruangan? Ya, siap-siap kena semprot orang rumah.

Tips Kalau Kamu Mau Coba Sendiri

Kalau kamu penasaran dan ingin mencoba, berikut beberapa tips:

1. Buka Kaleng di Luar Rumah

Percaya deh, ini langkah penyelamatan hidupmu.

2. Sajikan dengan Cara Tradisional

Gunakan tunnbröd (roti tipis Swedia), potongan kentang rebus, potongan bawang, dan krim asam. Semua elemen ini menetralisir rasa tajam dan memberi harmoni.

3. Jangan Langsung Dihirup

Ini bukan wine, gaes. Jangan deketin hidung dulu. Makan aja langsung kalau berani!

Apakah Ikan Fermentasi Ini Aman Dimakan?

Meski baunya mirip zat kimia eksperimen laboratorium gagal, Surströmming aman untuk dikonsumsi. Proses fermentasi alami justru membuat ikan ini kaya probiotik, rendah lemak, dan tinggi protein. Tapi ya itu tadi, hanya untuk perut dan hidung yang sudah terlatih.

Beda Surströmming dengan Ikan Fermentasi Asia

Kita di Asia juga punya makanan fermentasi, kayak ikan peda, bekasam, atau rusip. Tapi tingkat bau Surströmming ini satu level di atas segalanya. Ibaratnya, kalau ikan asin biasa itu rock and roll, Surströmming adalah death metal.

Ikan Fermentasi Bau Busuk Jadi Warisan Dunia?

Ada wacana dari para pecinta kuliner ekstrem dan komunitas budaya Swedia untuk memasukkan Surströmming sebagai warisan budaya tak benda. Alasannya jelas: unik, otentik, dan penuh sejarah. Tapi ya, mungkin perlu ada peringatan bau di bawahnya.

Penutup: Mencintai Ikan Fermentasi Bau Busuk yang jadi Makanan Khas Swedia

Jadi, apakah kamu siap mencoba Ikan Fermentasi Bau Busuk yang jadi Makanan Khas Swedia? Atau kamu cukup puas jadi penonton dari kejauhan? Yang jelas, makanan ini bukan cuma soal rasa atau bau — dia adalah simbol budaya yang hidup dan terus dijaga, dengan bangga dan sepenuh hati oleh rakyat Swedia. Siapa tahu, suatu hari nanti kamu bisa bilang: “Saya pernah makan ikan terbau di dunia, dan saya selamat.”

By kuliner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *