Tradisikuliner.com Pantai-pantainya memesona, ombaknya menantang, dan suasananya tenang. Tapi bukan hanya itu yang menjadi daya tariknya. Masakan pindang gunung ini bukan hanya menggoda dari segi rasa, tetapi juga menjadi refleksi dari cara hidup masyarakat pesisir yang bersahaja namun kaya rasa.

Apa Itu Pindang Gunung Pangandaran?

Pindang Gunung adalah hidangan berkuah berbahan dasar ikan laut segar seperti kakap, kuwe, tongkol, atau bahkan ikan karang khas Pangandaran. Sekilas terlihat seperti sup ikan, tapi rasanya jauh lebih kompleks dan “berani”.

Nama “pindang” dalam konteks ini bukan merujuk pada teknik pengawetan seperti pada pindang Sumatera. Di Pangandaran, pindang berarti memasak dengan kuah rempah tanpa santan, sedangkan “gunung” konon berasal dari teknik memasak yang dulu dilakukan oleh masyarakat pedalaman sebelum turun ke pesisir—menggabungkan gaya masak pegunungan dan hasil laut.

Perpaduan Rempah yang Mendominasi

Yang membuat khas Pangandaran begitu istimewa adalah komposisi bumbunya yang tidak pelit rempah. Campuran bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, serai, daun salam, daun jeruk, dan cabai rawit menciptakan kuah yang kaya aroma. Tambahan asam dari belimbing wuluh atau tomat membuatnya segar, sedangkan daun kemangi menambahkan aroma wangi yang khas.

pindang gunung

Mengapa Harus Coba Pindang Gunung di Pangandaran?

  1. Ikan segar langsung dari laut
    Karena dimasak dari hasil tangkapan nelayan setempat, rasa ikannya tidak amis dan teksturnya lembut.
  2. Rempah lokal yang autentik
    Bumbu yang digunakan berasal dari kebun lokal, diracik dengan tangan oleh ibu-ibu warung di Pangandaran yang mewarisi resep turun-temurun.
  3. Pengalaman kuliner yang tidak biasa
    Mencicipi di dekat pantai dengan suara ombak sebagai latar belakang adalah pengalaman gastronomi yang autentik dan berkesan.

Inovasi Pindang Gunung Kekinian

Kini, beberapa pelaku kuliner muda di Pangandaran mulai mengangkat Pindang Gunung ke panggung kekinian. Beberapa kafe tepi pantai menyajikannya dengan tampilan modern, ditambah topping seafood seperti udang, cumi, atau bahkan kerang.

pindang gunung

Potensi Wisata Kuliner Pangandaran

Di tengah geliat pariwisata Pangandaran yang terus tumbuh, Pindang Gunung bisa menjadi ikon kuliner lokal. Banyak wisatawan yang belum mengenal hidangan ini, padahal rasanya mampu bersaing dengan sup seafood manapun di dunia.

Penutup

Pindang Gunung khas Pangandaran adalah contoh bagaimana tradisi dan rasa bisa bersatu dalam satu mangkuk sederhana. Ia bukan hanya makanan, tapi juga cerita tentang laut, rempah, dan budaya masyarakat pesisir Jawa Barat. Jika Anda berkunjung ke Pangandaran, jangan hanya pulang membawa foto pantai—bawa juga kenangan rasa dari Pindang Gunung yang kaya rempah dan penuh kejutan.

By kuliner

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *